Hai…
hai…
Assalamualaikum
Alhamdulillah
tidak terasa waktu berjalan begitu cepat. Malam ini merupakan pelatihan belajar
menulis kedua puluh bagi penulis. Syarat untuk menerbitkan buku dari kumpulan
resume sudah terpenuhi. Seperti
pelatihan di malam-malam sebelumnya kelas Omjay ini dimoderatori oleh bu Aam
Nurhasanah, M.Pd.
Moderator
menyampaikan bahwa pelatihan belajar menulis hari Jum’at tanggal 27 November
2020 ini akan dibawakan oleh sahabat beliau. Sahabat beliau berasal dari
Toraja, woow jauh sekali ternyata dari saya yang posisinya di Pemerintah Kota
Tangerang. Narasumber tersebut adalah bapak Yulius Roma Patandean, S.Pd
Narasumber
kali ini adalah alumni peserta pelatihan belajar menulis gelombang 8. Buku Antologi
KISAH INSPIRATIF SANG GURU adalah buku pertama saat menjadi peserta pelatihan.
Buku Antologi tersebut yang menjadi kurator adalah bapak Mukminin dari Kamila Pres.
Lolos Penerbit Mayor
Salah
satu penulis pemula yang lolos dan bukunya tembus ke penerbit mayor adalah
narasumber ini. Buku yang merupakan hasil karya dari tantangan menulis satu
minggu oleh Prof Ekoji. Buku yang dimaksud adalah “Digital Transformation: Generasi Muda Indonesia Menghadapi Transformasi
Dunia”. Buku tersebut diterbitkan oleh Penerbit ANDI pada tahun 2020.
Buku
kedua juga ditulis bersama Prof. Richardus Eko Indrajit (Rektor Universitas
Pradita, Ketua PGRI Smart Learning and Character Center) adalah “Flipped Classroom”. Buku
inipun berhasil tembus ke Penerbit ANDI pada tahun 2020.
Metode pelatihan
Bapak Yulius memberikan materi dalam bentuk tutorial. Tutoriol yang beliau sampaikan menggunakan platform youtube dengan rekaman dari aplikasi zoom. Link yang digunakan dalam tutorial oleh narasumber adalah https://youtu.be/eePQwyHAcjw .
Isi
dari tutorial adalah bagaimana cara menulis rapi dari awal. Beliau memberikan
cara mudah membuat buku. Narasumber mengajarkan bagaimana desain buku disusun
dari awal sudah runtut. Outline yang beliau ajarkan sangat menarik. Penulis
pemula wajib mengetahui hal tersebut.
Penulis
biasanya menggunakan aplikasi pengolah kata atau yang biasa kita kenal dengan
Ms. Word. Sebagaimana kita ketahui bersama, sebagian dari kita dalam mengetik naskah
menggunakan metode manual. Alhasil banyak kita jumpai halaman daftar isi
penampilannya kurang rapi. Atau bahkan lupa mencantumkan kutipan, ini bisa
mendatangkan bahaya. Mengapa demikian?
Karena
bisa jadi kita dituduh melakukan plagiarisme. Padahal yang terjadi sebetulnya karena lupa
mencantumkan. Hal yang manusiawi apabila kita lupa menuliskan sumber referensi.
Ternyata malam ini kita memperoleh solusi yang akan membantu mengatasi faktor
lupa tadi.
Nah
pada kesempatan ini beliau share screen bagaimana memanfaatkan Ms. Word untuk
membuat tampilan buku lebih rapi. Ilmu yang benar-benar baru bagi penulis
adalah:
1. Cara
membuat daftar isi otomatis
2. Cara
membuat kutipan otomatis
3. Cara
membuat halaman otomatis
4. Cara
membuat indeks
Cara membuat buku rapi dari awal
Langkah-langkah
dalam membuat buku supaya outline rapi:
1. Sebagaimana
biasanya kita membuka program pengolah kata (Ms. Word)
2. Membuat
cover sebagaimana biasanya
3. Membuat
kedua berisi kata pengantar atau prakata sampai dengan daftar pustaka. Blok
klik heading 1 akan integrasi ke daftar isi. Kembali rapikan tampilan menjadi
rata tengah, ukuran kertas dan jenis serta besar huruf.
Halaman ini yang
nantinya akan dirilis menjadi halaman daftar isi.
4. Membuat
subjudul di halaman kedua ini juga dan dirapikan serta di blok dan klik Heading
2
5. Semua
judul di halaman dua tadi di enter atau ditempatkan di halaman yang seharusnya.
Sehingga akan kita jumpai judul tiap-tiap halaman sudah rapi tersemat.
6. Sebelum
memulai menyunting halaman daftar isi, hal yang wajib dilakukan adalah mengatur
penomoran halaman. Caranya adalah klik 2 kali footernya buatlah kode romawi
kecil untuk halaman awal. Sementara untuk halaman konten (isi). Letakkan kursor
didepan tulisan Bab 1 kemudian klik layout, breaks, section breaks, next page;
pastikan sudah berubah menjadi bentuk angka.
7. Waktunya
membuat Daftar isi otomatis. Langkah-langkahnya adalah:
a. Pindah
ke halaman daftar isi
b. Klik
References
c. Klik
Table of Contents atau yang terletak di pojok kiri
d. Kemudian
pilih Table of Contents maka daftar isi otomatis sudah muncul di halaman daftar
isi.
8. Kutipan yang akan langsung link otomatis ke halaman
daftar pustaka. Caranya adalah:
a. Tuliskan
teori hasil kutipan dari buku
b. Klik
References
c. Pilih
menu Manage Sources
d. Klik
New dan isikan data yang dibutuhkan tiap kolom (nama penulis, judul buku, tahun
terbit, dimana terbit, penerbit)
e. Letakkan
kursos di akhir kalimat dan klik Citation, maka langsung akan muncul nama pengarang dan tahun terbit.
f. Langkah
memunculkan referensi ke dalam halaman daftar pustaka adalah letakkan kursos di
halaman daftar pustaka. Setelah posisinya tepat dimana referensi itu akan
diletakkan baru kita eksekusi. Klik
references dan menu bibliography.
g. Untuk kutipan
dari web langkahnya tidak jauh berbeda hanya saja di Type of source di menu manage
sources diklik bagian web sites. Hal yang sama bisa kita lakukan apabila
mengambil kutipan dari jurnal.
9.
Latar
belakang kepiawaian mengoperasikan Ms Word
Ternyata
ilmu memanfaatkan MS Word yang praktis tersebut hasil dari belajar otodidak. Motivasi
belajar mandiri ini dilatarbelakangi pernah mendapatkan satu-satunya nilai E
pada saat kuliah. Nilai E tersebut ternyata mata kuliah Pengantar Ilmu
Komputer. Sungguh sebuah lompatan yang luar biasa. Seorang yang pernah
memperoleh nilai E sekarang menjadi narasumber kreatif dalam memanfaatkan menu
dalam Ms Word.
Penyampaian
beliau yang cepat membuat saya tertatih mengikutinya. Saya guru yang biasa
menggunakan program pengolah kata hanya untuk urusan pembuatan surat menyurat
ataupun berkas ext doc
Berbagi ilmu menulis
Kesibukan dalam mengajar tidak menghalagi beliau dalam menularkan ilmu menulis. Sasaran terdekat adalah kepada rekan sejawat di sekolah beliau. Cerpen kehidupan sehari-hari dan puisi dari rekan satu sekolah yang menjadi sasaran awal. Menulis yang paling sederhana adalah menulis sedikit demi sedikit. Tulisan walaupun hanya berupa coretan-coretan tentang minat, kegemaran dan apa yang kita sukai. Terkait fakta, sebaiknya ada dalam bentuk contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga teori yang kita tulis ada contoh praktisnya.
Prinsip menulis
Jangan
takut salah, nikmati saja alurnya, karena kalimat-demi kalimat yang kita tuliskan
pada akhirnya akan saling terkait satu sama lain menghasilkan sebuah makna.
Motivasi untuk peserta pelatihan
Hasilkanlah
tulisan yang elegan lewat naskah yang
rapi. Setiap tulisan yang kita buat memiliki makna dan nilai. Padukanlah
tulisan dari kutipan-kutipan dengan ide-ide kita seperti memadukan gula dan
kopi disiram air panas. Air panasnya adalah teknik menulis otomatis yang
membuat jiwa kita makin memanas menghasilkan karya selanjutnya.
Terima
Kasih. Salam Literasi. Selamat Malam.
Demikianlah
resume pelatihan belajar menulis bersama bapak Yulius.
Challenge
Aplikasi
dari pelatihan kali ini adalah peserta diminta mengikuti challenge membuat
outline seperti yang ditayangkan dalam tutorial. Peserta diminta membuat daftar
isi, kutipan, indeks dan daftar pustaka secara otomatis. Dua pemenang akan mendapatkan buku beliau
yang berjudul Digital Transformation.
Alhamdullah
setelah mencoba mengikuti video tutorial bapak Yulius, saya bisa membuat
outline otomatis. Outline hasil karya mengikuti challenge ini saya langsung
kirim japri ke narasumber.
Dari
sekian banyak peserta ternyata malam itu yang mengikuti challenge sebanyak tiga
orang. Alhamdulillah penulis mendapatkan reward dari narasumber dan langsung
diberikan review. Reviewpun dibuat dalam bentuk youtube dan dikirimkan ke grup
dengan link https://youtu.be/y8Me77m7sdY.
Wassalamualaikum
4 Komentar
Terimakasih pak .. ilmunya sangat bermanfaat..
BalasHapusTerima kasih ibu
HapusSalam semangat dan sukses bu
Wah keren juga nih, lengkap
BalasHapusTerima Kasih ya pak
HapusAlhamdulillah
semua ini terinspirasi dari bapak